Casual Slekoors Siap Kerahkan Puluhan Siswa, Dukung Penuh Futsal SMAN 21 Surabaya
September 11, 2024Written byRedaksi Garuda League
Suporter menjadi hal yang tidak terpisahkan dari sebuah pertandingan olah raga. Kehadirannya bisa menambah semangat pemain.
Salah satu suporter yang siap mendukung tim futsalnya di kompetisi Garuda Futsal League (GFL) adalah Casual Slekoors. Mereka adalah suporter dari SMAN 21 Surabaya.
Salah satu perwakilan Casual Slekoors Abriyantara Candramurti membeberkan, saat ini mereka sedang fokus mempersiapkan kejutan untuk kompetisi GFL.
“Kami benar-benar mempersiapkan diri untuk mendukung tim kebanggaan berlaga di lapangan,” katanya saat ditemui di sekolah.
Tak hanya itu, Abriyan juga mengungkapkan saat ini Casual Slekoors berupaya untuk mengumpulkan banyak anggota.
“Kami utamakan banyak massa dulu karena jika semakin banyak, maka kami bisa melakukan koreo di tribun,” jelasnya.
Ia berharap dengan semakin banyak anggota suporter yang hadir di tribun maka berdampak pula pada koreografi.
Nah dengan koreo yang apik diharapkan membuat pemain-pemain futsal SMAN 21 Surabaya tambah semangat di lapangan.
“Insyaallah kami dari SMAN 21 Surabaya ada persiapan khusus, salah satunya koreo,” ujarnya.
Buat Koreo 3D
Casual Slekoors merupakan salah satu suporter dari kalangan SMA/SMK di Surabaya yang sudah tak diragukan lagi kreativitasnya.
Salah satunya dengan beberapa karya koreografi dalam bentu 3 dimensi (3D). Abriyan menuturkan, selama proses pengerjaan koreo tersebut banyak cerita.
Salah satu cerita yang sampai sekarang masih diingatnya adalah durasi pembuatan koreografi, dimana paling cepat sehari saja.
“Ketika itu kenapa kami membuatnya cepat karena lokasi dan kekompakkan tim sangat mendukung,” katanya.
Lanjut Abriyan, koreografi saat itu mereka kerjakan pada pukul 07.00 WIB di halaman sekolah SMAN 21 Surabaya.
“Malamnya kami buat di sekolah lalu kami kerjakan sampai siang. Kebetulan libur sekolah. Terus saat itu anak-anak kompak semuanya,” tuturnya.
Selama proses kreativitas membuat koreografi diakui Abriyan banyak pro dan kontra dalam penentuan ide.
Apabila ada kendala seperti ini biasanya teman-teman suporter Casual Slekoors langsung mengadakan voting.
“Tapi pada umumnya ide kami membuat koreografi itu untuk memberikan dukungan ke tim futsal. Misalkan mereka terpuruk, maka kami buat koreo motivasi,” katanya.
Cara seperti ini cukup berhasil membuat semangat penggawa futsal SMAN 21 Surabaya kembali tumbuh.
Suka Duka Suporter Sekolah
Menjadi suporter sekolah ternyata tidak mudah. Banyak suka dan duka yang dihadapi oleh Casual Slekoor ini.
Kendala paling umum adalah faktor izin karena ada kegiatan lain, seperti les dan tidak ada izin dari orang tua.
“Jadi setiap salah satu anggota suporter tidak bisa ikut. Mereka izin dulu, seperti ada les,” ungkap Abriyan.
Lalu untuk sukanya, menjadi suporter sekolah ternyata banyak mendapatkan teman baru. Baik itu teman dari sesama sekolah atau antar sekolah.
“Sukanya ya kami senang-senang bersama-sama di tribun ketika tim sekolah ikut even,” bebernya.
Beruntungnya sekarang kata Abriyan kendala-kendala yang mereka hadapi sudah tidak terlalu banyak, terlebih sekolah sudah memberikan dukungan terhadap kegiatan suporter.
“Alhamdulillah-nya kami di SMAN 21 ini kasih feedback terus. Kami saling mendukung satu sama lain untuk sama-sama membawa nama baik sekolah,” pungkasnya. (fha/gfl)
--
Related News
No related news found